Perbaikan Retak Ujung Balok Utama Crane Girder Tunggal

kiki
perbaikan derek

Kami menganalisis sebuah derek girder tunggal 5 ton 31,5 m berusia 12 tahun yang ujung balok utamanya retak (kotak biru pada foto). Berikut analisis penyebab dan rekomendasi perbaikannya untuk referensi Anda.

Analisis Perbaikan Retak Ujung Balok Utama Crane Girder Tunggal

Analisis Penyebab Retak

1. Konsentrasi Stres

  • Ujung balok seringkali memiliki desain penampang variabel untuk menghemat material sekaligus memenuhi persyaratan kekuatan dan kekakuan. Transisi yang tajam (seperti sudut siku-siku pada foto) dapat menyebabkan konsentrasi tegangan, sehingga area tersebut rentan retak akibat beban yang berkepanjangan.
  • Sudut sambungan dan perubahan geometri yang tiba-tiba mengganggu pemindahan beban yang lancar, membatasi deformasi balok, dan meningkatkan akumulasi tegangan, sehingga memicu keretakan.

2. Cacat Pengelasan

  • Pengelasan yang tidak tepat (misalnya, porositas, inklusi terak, kurangnya fusi) dapat menimbulkan titik tegangan, yang menjadi titik awal terjadinya retakan.
  • Area dengan pengelasan yang rumit, seperti sudut tajam pada penampang bervariasi, sangat sulit dikendalikan.

3. Beban Kelelahan

  • Pengoperasian jangka panjang di bawah beban dinamis, dikombinasikan dengan konsentrasi tegangan pada penampang variabel, dapat menyebabkan retak lelah.
  • Pergerakan troli yang tidak merata atau celah besar pada sambungan rel dapat menimbulkan beban benturan, yang mempercepat perambatan retak.

4.Ketidakcocokan Beban Eksentrik & Troli

  • Pengangkatan yang sering di dekat satu sisi balok dapat menyebabkan ketidaksesuaian troli, yang menyebabkan beban torsi terpusat di ujung balok.
  • Perjalanan yang tidak selaras atau kontak rel (rel merayap/rel menggigit) semakin memperburuk situasi.

Rekomendasi Perbaikan

  1. Giling dan bersihkan lasan pada bagian yang retak.
  2. Buat lubang penghenti bor pada ujung retakan.
  3. Bersihkan dan las kembali retakan di luar lubang penghenti.
  4. Pasang pelat penguat pada kedua sisi pelat badan, yang menutupi jarak 200 mm dari sudut ke arah tengah bentang hingga ujung balok.
  5. Tambahkan lubang las sumbat pada pelat penguat dan las di sekeliling tepinya; jika memungkinkan, pasang penyangga pada sambungan pelat flensa untuk kekakuan ekstra.
  6. Pembersihan dan pengecatan pasca pengelasan.

Tips Pencegahan

  • Gunakan transisi penampang yang halus dalam desain untuk mengurangi konsentrasi tegangan.
  • Kontrol kualitas pengelasan secara ketat.
  • Lakukan pemeriksaan rutin untuk mendeteksi keretakan dini.
  • Hindari kelebihan muatan dan ikuti prosedur pengoperasian yang tepat.

Kesimpulan

Analisis yang tepat, perbaikan tepat waktu, dan tindakan pencegahan adalah kunci untuk memperpanjang masa pakai crane dan memastikan pengoperasian yang aman. Inspeksi rutin, pengelasan berkualitas tinggi, dan penanganan yang cermat dapat mencegah retakan berkembang dan menyebar, sehingga peralatan Anda tetap andal dan efisien.

Zora Zhao

Zora Zhao

Ahli dalam Solusi Suku Cadang Derek Overhead/Gantry Crane/Jib Crane/Derek

Dengan 10+ tahun pengalaman di Industri Ekspor Luar Negeri Derek, membantu 10.000+ pelanggan dengan pertanyaan dan kekhawatiran pra-penjualan mereka, jika Anda memiliki kebutuhan terkait, jangan ragu untuk menghubungi saya!

Ada apa: +86 189 3735 0200
Surel: zorazhao@dgcrane.com

Detail Kontak

DGCRANE berkomitmen untuk menyediakan produk Overhead crane dan layanan relavent profesional. Diekspor ke Lebih dari 100 Negara, 5000+ Pelanggan Memilih Kami, Layak untuk Dipercaya.

Berhubungan

Isi detail Anda dan seseorang dari tim penjualan kami akan menghubungi Anda dalam waktu 24 jam!

Klik atau seret file ke area ini untuk diunggah. Anda dapat mengunggah hingga file 5.